Dinas SDABMBK Dorong Percepatan Pembangunan jalan layang (Flyover) Deltamas
BEKASI, WARTA PILAR –
Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Bekasi mendorong percepatan pembangunan jalan layang (Flyover) Deltamas Cikarang Pusat, sebagai solusi untuk memperlancar arus lalu-lintas yang kian meningkat.
“Upaya pemerintah daerah dalam mendukung dan mendorong pembangunan flyover ini, membantu proses perizinan, amdal lalu lintas dan yang lainnya, supaya semuanya bisa berjalan cepat,” ujar Pj Bupati Bekasi Dani Ramdan, usai memimpin rapat pembangunan Flyover Deltamas di Ruang Rapat Bupati, Komplek Pemda, Kecamatan Cikarang Pusat, Kamis lalu.
Dani menuturkan, Flayover Deltamas ini dibangun untuk antisipasi kepadatan lalu lintas hingga lima tahun ke depan yang akan semakin meningkat. Bukan hanya karena perkembangan Komplek Deltamas, pembangunan flyover ini ada keterkaitan dengan akses stasiun kereta api cepat Jakarta-Bandung yang sedang dibangun di Karawang, juga akan menjadi akses tol Cikampek Selatan-Sukabungah.
“Akan melewati itu juga diantaranya. Karena pintu tol yang bisa masuk tol Cikampek ya paling dekat di situ. Atas dasar itu maka dibangun flyover Deltamas,” terangnya.
Kepala Dinas Sumber Daya Air Bina Marga dan Bina Konstruksi (SDABMBK) Kabupaten Bekasi, Henri Lincoln mengatakan, Pemkab Bekasi mengapresiasi atas inisiatif PT. Deltamas untuk mengurangi kemacetan lalu lintas di kawasan Deltamas dan kawasan Pusat Pemerintahan Kabupaten Bekasi.
Menurutnya, seiring bertambahnya lalu lintas nanti seperti Transit Oriented Development (TOD) kereta cepat, pembangunan mall dan perkembangan kawasan industri, keberadaan flyover Deltamas sangat menentukan.
“Terkait permasalahan perizinan dari Kementerian PUPR, tadi sudah diputuskan bupati kita akan buat MoU surat pernyataan untuk menjadikan jalan arteri kolektor di Kabupaten Bekasi,” katanya.
Sementara itu, Operations Director PT. Puradelta Lestari Tbk, Tommy Satriotomo menyampaikan, flyover Deltamas yang tengah dibangun bertujuan untuk memajukan Kabupaten Bekasi. Karena banyak investasi dari luar negeri di Kabupaten Bekasi.
“Kita juga bekerja sama dengan Pemkab Bekasi untuk memajukan Kabupaten Bekasi, karena saya dari Deltamas, kita coba untuk memasukkan investasi itu ke Kota Deltamas. Kita mau ekonomi Kabupaten Bekasi ini tumbuh secara signifikan,” katanya.
Dengan banyaknya investasi masuk ke Kabupaten Bekasi, kata Tommy, maka infrastruktur juga harus ditingkatkan. Juga, kecepatan membangun flyover ini tentunya harus selaras dengan aturan pemerintah.
“Mudah-mudahan MoU bisa cepat selesai, untuk saat ini progres pembangunan flyover baru berjalan 30 persen,” tukasnya. (FERRY)